Hahahahahahah maaf ya saya jarang banget ngepost di blog, maklum
anak kuliahan jadi sibuk banget di kejar deadline dari tugas-tugas. Padahal kemaren
sudah ada rencana ingin ngasih info tentang kost-kost murah di bali namun semua
berubah saat ogoh-ogoh menyerang hahahaha.upssss.. Pasti pada gak ngerti apa
itu ogoh-ogoh ya? Ogoh-ogoh
adalah karya seni patung dalam kebudayaan Bali yang menggambarkan kepribadian Bhuta Kala. Dalam ajaran Hindu Dharma,
Bhuta Kala merepresentasikan
kekuatan (Bhu) alam semesta dan waktu (Kala) yang tak terukur dan tak
terbantahkan.
Dalam perwujudan patung yang dimaksud, Bhuta Kala digambarkan
sebagai sosok yang besar dan menakutkan; biasanya dalam wujud Rakshasa. Selain wujud Rakshasa,
Ogoh-ogoh sering pula digambarkan dalam wujud makhluk-makhluk yang hidup di Mayapada, Syurga dan Naraka,
seperti: naga, gajah,, Widyadari,
bahkan Dalam perkembangannya, ada yang dibuat menyerupai orang-orang terkenal,
seperti para pemimpin dunia, artis atau tokoh agama bahkan penjahat. Terkait
hal ini, ada pula yang berbau politik atau SARA walaupun sebetulnya hal ini
menyimpang dari prinsip dasar Ogoh-ogoh. Contohnya Ogoh-ogoh yang menggambarkan
seorang teroris.
Dalam fungsi utamanya, Ogoh-ogoh sebagai representasi Bhuta Kala, dibuat menjelang Hari Nyepi
dan diarak beramai-ramai keliling desa pada senja hari Pangrupukan, sehari sebelum Hari Nyepi. Menurut para cendekiawan dan praktisi Hindu Dharma, proses
ini melambangkan keinsyafan manusia akan kekuatan alam semesta dan waktu yang
maha dashyat. Kekuatan tersebut meliputi kekuatan Bhuana Agung (alam raya) dan Bhuana Alit (diri manusia). Dalam pandangan Tattwa (filsafat),
kekuatan ini dapat mengantarkan makhluk hidup, khususnya manusia dan seluruh
dunia menuju kebahagiaan atau kehancuran. Semua ini tergantung pada niat luhur
manusia, sebagai makhluk Tuhan yang paling mulia dalam menjaga dirinya sendiri
dan seisi dunia. Na kebetulan saya yang berasal dari luar bali ini baru pertama
kali melihat beginiian jadi ya sibuk jalan-jalan sambil foto ni ogoh-ogoh
hehehheehehe. Kebetualan ini juga salah satu dari acara yang bisa kalian lihat
kalau berada di bali seperti saya hahahahha(maaf TS sombong dikit).
Berikut foto ogoh-ogoh yang saya dan teman-teman jepret
menggunakan kamera hp seadanya:
Oh ya saya sampai lupa keesokan hari setelah ogoh-ogoh di
arak-arakkan adalah hari nyepi dimana pada malam harinya kalian dapat menyaksikan bintang di
langit karena semua lampu dimatiakn. Sayangnya saya tidak dapat
mendokumentasikan hal tersebut karena fityr kamera handphone yang pas-pasan. Sekian
dari saya kapan-kapan saya share lagi kisah saya sewaktu kuliah di bali
hehehheh. Dahhhhhhh
Bonus
juga foto saya hahahahhahahahaah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar